health-pulse-self-love_banner health-pulse-self-love_banner
Asuhan Pencegahan
Tetap Sehat

Self-Love: Memupuk Keberhargaan dan Kesejahteraan Diri

14 Juni 2024 · 3 mins read

Topics





Berlawanan dengan keyakinan orang banyak, self-love berbeda engan bersiap egois atau narsistik. Ketahui mengapa kita harus belajar menyayangi diri sendiri.

Apa itu Self-Love?

Di zaman ketika rasa cinta hanya terfokus untuk orang lain, penting untuk mengingat bahwa hubungan paling penting yang kita miliki adalah hubungan dengan diri kita sendiri.

Istilah "self-love" mungkin sudah populer, tapi arti sesungguhnya sering diabaikan. Self-love bukanlah sekadar tren atau slogan belaka. Self-love adalah landasan kesehatan emosional kita, dan landasan dari semua hubungan yang kita bangun dengan orang lain.

Pada intinya, self-love adalah mengetahui nilai dan keberhargaan diri kita sendiri, terlepas dari validasi eksternal. Hal tersebut berarti memahami kelebihan kita, menerima kekurangan diri, dan menjadi diri sendiri tanpa harus merasa bersalah.

Salah satu kebenaran tak terbantahkan mengenai self-love adalah tidak ada yang bisa menyayangi kita lebih dari diri kita sendiri. Validasi eksternal mungkin memberikan kita kepuasan sementara, tapi keberartian hanya bisa datang dari dalam diri sendiri. Ketika kita sudah belajar menyayangi diri kita sepenuh hati, kita tidak akan mencari validasi dari orang lain. Kita akan menumbuhkan kemandirian dan mampu memupuk kebahagiaan dan kesejahteraan diri kita sendiri.

Apa Perbedaan Self-Love dan Keegoisan?

Berlawanan dengan keyakinan orang banyak, self-love berbeda engan bersiap egois atau narsistik. Self-love adalah sebuah gerakan fundamental untuk merawat dan menyayangi diri yang memungkinkan kita untuk menjalani hidup yang penuh makna dan menjalin hubungan yang berarti dengan orang lain.

Self-love bukanlah sebuah kondisi yang pasif. Self-love adalah sebuah tindakan yang membutuhkan dedikasi dan upaya. Self-love dapat berupa memprioritaskan kebutuhan diri sendiri, menetapkan batasan-batasan, dan memperlakukan diri kita dengan baik dan penuh kasih, bahkan saat mengalami kesulitan. Hal ini juga berarti meyakini bahwa kita pantas dicintai dan dihargai, terlepas dari kekurangan atau kesalahan di masa lalu.

Metafora terbaik self-love adalah metafora sebuah gelas. Sama seperti kita yang tidak bisa menuang apa pun dari gelas yang kosong, kita tidak bisa memberi atau benar-benar menerima rasa cinta jika kita belum mengisi "gelas" kita sendiri. Self-love adalah tentang mengisi kembali energi dalam diri kita, serta menjaga agar pelita dalam diri tetap bercahaya, agar kita dapat bersinar dan membawa pengaruh positif bagi dunia di sekitar kita.

Bagaimana Menerapkan Self-Love?

Dalam dunia yang sering mengglorifikasi pengorbanan dan penderitaan diri, menyayangi diri sendiri merupakan tindakan revolusioner. Self-love mengharuskan kita melawan norma sosial dan kebiasaan yang mengaitkan keberhargaan diri dengan produktivitas atau pencapaian eksternal. Self-love juga tentang menegaskan kembali nilai luhur kita sebagai seorang manusia, terlepas dari peran atau identitas kita.

Self-love juga dapat terasa sulit diterapkan, terutama di tengah dunia yang terus membombardir kita dengan pesan bahwa kita tidak cukup baik dan terus membandingkan diri. Namun, bahkan di tengah kekacauan dan pesan buruk ini, kita bisa menyempatkan waktu untuk merawat dan menyayangi diri sendiri. Baik itu melalui meditasi, menulis jurnal, maupun hanya berjalan-jalan di alam, kita bisa mencari cara-cara sederhana untuk merawat kesehatan jiwa dan mengembalikan semangat kita.

Terakhir, self-love bukanlah sebuah kemewahan; self-love adalah keharusan. Ini adalah sebuah kunci untuk membuka potensi diri, hidup berprinsip, serta membangun koneksi mendalam dan bermakna dengan orang lain.

Oleh karena itu, mari berjanji pada diri kita sendiri—untuk mengakui keberhargaan diri kita, mengutamakan kesejahteraan diri, dan menerima potensi perubahan diri dari aksi self-love ini. Bagaimanapun, dunia menjadi lebih cerah dan indah jika kita belajar bagaimana menyayangi diri kita sendiri.

Artikel lain yang mungkin Anda sukai:

Mindfulness: Apa Itu dan Bagaimana Cara Mempraktikkannya?

Langkah-langkah Merawat Diri untuk Wanita: Pentingnya Memprioritaskan Diri Sendiri

Buat Janji Temu di Pantai Hospitals

Jadikan kesehatan mental sebagai prioritas dan jagalah kesehatan Anda. Mulai perjalanan self-love Anda sekarang, dan lihat bagaimana hal tersebut mengubah hidup Anda.

Di Pantai Hospitals, kami menawarkan berbagai program pemeriksaan kesehatan untuk setiap individu, sesuai dengan kesehatan dan kebutuhannya. Tim tenaga medis profesional kami akan membantu merekomendasikan atau menyesuaikan paket pemeriksaan yang sesuai dengan usia, jenis kelamin, keluarga, dan riwayat kesehatan Anda. Untuk membuat janji temu, silakan hubungi Pusat Pemeriksaan Kesehatan di Pantai Hospital terdekat Anda.

Pantai Hospitals telah diakreditasi oleh Malaysian Society for Quality in Health (MSQH) atas komitmennya terhadap keselamatan pasien dan kualitas layanan.

Artikel ini ditulis oleh Dr. Revathi Naidu.

Artikel yang Disarankan

Click to know more!